Cabe Mahal? Ini Kata Tere Liye, Jelas?

Cabe Mahal? Ini Kata Tere Liye, Jelas? - Selamat Datang Di Informasi Bisnis dan Budidaya Dalam web KICKBISNIS.COM, anda akan menemukan berbagai macam peluang bisnis dan usaha yang menjanjikan peningkatan perekonomian keluarga anda. Info yang anda temukan pada kami kai ini adalah Cabe Mahal? Ini Kata Tere Liye, Jelas?, Siahkan anda simak baik baik ulasan peluang usaha yang akan kami sampaikan di bawah ini , Semoga saja tulisan ini cocok dengan apa yang anda cari selama ini. Selamat Mencoba dan Semoga Sukses.

lihat juga


Cabe Mahal? Ini Kata Tere Liye, Jelas?

Mahalnya harga cabe sepertinya sudah menjadi viral dimana mana harga cabe mahal bahkan dipasar yang tadinya harga cabe biasa saja jadi ikutan mahal. Kata orang harga cabe saat ini sudah memecahkan rekor harga termahal cabe sejak jaman nenek moyang. Coba saja harga satu kg cabe hampir sama dengan harga emas setengah gram... mantap gak?

Bahkan saking viralnya harga mahal komoditi yang bernama cabe ini sampai seorang novelis kenamaan, Tere Liye, mengeluarkan " penjelasan resmi" tentang mahalnya cabe tersebut. Berikut tulisan selengkapnya yang dicomot dari status fb ybs. He...he.. ketawa duluan ah.....

Penjelasan "Resmi" Kenapa Harga Cabe Mahal

Ibu-ibu sekalian, sy akan mewakili pihak2 yg tidak bisa menjelaskan kenapa harga cabe mahal, harap ibu2 baca baik2, dan kalau sudah baca, masih nggak terima juga, ibu2 benar2 memang ngajakin berantem.

1. Yang nyuruh makan cabe siapa?
Ini serius ibu-ibu sekalian. Yang nyuruh makan cabe siapa, sih? Iya kalau harganya murah, kalo mahal? Ibu-ibu berhenti saja masak apapun yg ada cabenya. Masih banyak bahan dan bumbu masakan di dunia ini yg bukan cabe. Dikit2 cabe, dikit2 cabe. Sudah tahu mahal, masih maksa pula.

2. Kenapa nggak nanam sendiri?
Ini juga serius. Kalau ibu2 sudah tahu harga cabe mahal, kenapa nggak nanam sendiri? Besok2 kalau harga telor mahal, buat siapapun yg protes, marah2 sama pemerintah, sana, bertelor sendiri juga. Dikit2 protes, dikit2 nggak terima. Indonesia ini bukan cuma masalah cabe doang. Besok2 kalau harga listrik naik, silahkan nyentrum sendiri sana.

3. Berhenti nyalahin pemerintah.
Ibu-ibu, kata siapa harga cabe itu murah? Besok yang di Jakarta, datang ke Pasar Minggu, bakal ada operasi pasar, khusus jual cabe. Ibu-ibu bebas beli berapapun, harganya cuma Rp 10.000/kilogram. Tapi hanya boleh dimakan di tempat, dilarang bawa pulang. Biar puas semuanya, ajakin tetangganya. Tuh, bukti nyata pemerintah memang serius. Juga buat yg di Bandung, ada operasi cabe di pasar Kosambi.

4. Ini semua salah mafia.
Ibu-ibu harus tahu. Apapun yang terjadi di negeri ini, semuanya salah mafia. Harga daging naik, mafia. Bawang merah naik, mafia. Garam naik, mafia. Satu-satunya yang bukan salah mafia adalah: uang belanja ibu2 dari suaminya nggak naik-naik. Itu jelas bukan salah mafia. Itu salah ibu-ibu. Salah milih suami. Di luar itu, semua salah mafia, berhenti kritik pemerintah.

5. Sebenarnya negeri kita itu keren.
Ibu-ibu, berhenti protes soal cabe mahal, bbm mahal, bikin stnk mahal, uang sekolah mahal. Duuh, Bu, itu berarti Indonesia itu hebat. Coba tengok India, mereka cuma punya satu mahal, yaitu Taj Mahal, terkenal. Kita punya banyak sekali Mahal. Itu berarti Indonesia hebat.

6. Alternatif.
Nah, terakhir, bagus banget loh harga cabe ini mahal. Karena itu berarti bisa jadi petunjuk baru kalau seseorang itu kaya atau nggak. Mau lamaran nikah misalnya, mas kawin cabe sekarung akan lebih hebat dibanding emas sekilo. Habis makan sambal, ada potongan cabe nyelip di gigi, jangan langsung sikat gigi, itu tanda orang kaya baru. Bahkan besok2, orang2 akan memilih selfie bareng pohon cabe daripada menara Eifel atau lagi di pesawat mewah.

*dikompilasi dan ditulis ulang dari berbagai meme, anekdot, dan lucu2an ttg harga cabe.
** ini cuma becanda, jangan serius amat; nanti Tere Liye dimusuhin emak2 seluruh Indonesia.

**sementara ada ribuan yang ngakak baca anekdot, lihat meme, dll soal harga cabe; ternyata terselip 1-2 yang marah, mengamuk, menyuruh pindah negara sana kalau tdk suka lagi sama Indonesia.

Blogger
Disqus

Tidak ada komentar