Mengapa Pembaca Blog Benci Iklan Pop Up? Siapa Penemunya?
Mengapa Pembaca Blog Benci Iklan Pop Up? Siapa Penemunya? - Selamat Datang Di Informasi Bisnis dan Budidaya Dalam web KICKBISNIS.COM, anda akan menemukan berbagai macam peluang bisnis dan usaha yang menjanjikan peningkatan perekonomian keluarga anda. Info yang anda temukan pada kami kai ini adalah Mengapa Pembaca Blog Benci Iklan Pop Up? Siapa Penemunya?, Siahkan anda simak baik baik ulasan peluang usaha yang akan kami sampaikan di bawah ini , Semoga saja tulisan ini cocok dengan apa yang anda cari selama ini. Selamat Mencoba dan Semoga Sukses.
Siapa penemu iklan jenis pop up ini?
Siapa sebenarnya penemu kode iklan atau otak di balik iklan pop up yang saat ini begitu populer karena "gangguannya" pada pembaca blog? Seorang pria bernama Ethan Zuckerman adalah jenius yang menciptakannya pada pertengahan 1990. Para pengiklan mungkin sangat berterimakasih pada Zuckerman. Namun dia menyadari ada banyak orang yang tidak menyukai penemuannya.
"Iklan pop up diciptakan dengan maksud baik. Namun seiring internet semakin tergantung dengan iklan, privasi pengguna internet akan terganggu," kata Zuckerman seperti dikutip dari Ubergizmo. Bagi Zuckerman sendiri, sebagai orang yang lama bergelut di bidang komputer, menyebutkan bahwa model iklan pop up yang ada sekarang sudah cukup usang. Dia berharap segera ada model baru yang bisa diadopsi. (sumber: detik.com).
Mengapa Iklan Popup atau Popunder Tidak Disukai Pembaca?
Iklan jenis popup sebenarnya termasuk iklan yang sangat potensial memaksa pengunjung untuk melihat iklan tersebut. Iklan jenis ini akan tiba-tiba nongol dan kadang susah menutupnya sehingga mau tidak mau pembaca melihat isi iklannya sambil sibuk mencari cara menutupnya.
Saat tombol closed atau cara menutup tidak ketemu, saat itulah pembaca akan "emosi" dan mungkin tidak akan berkunjung lagi ke blog yang memasang iklan popup.
Iklan popup dan popunder juga bisa menyedot kuota internet pembaca, mengapa? Iklan popup mengarahkan pembaca untuk membuka situs baru yang terpasang pada popup. Membuka situs atau web baru otomatis memerlukan tambahan pemakaian kuota internet juga bukan? Jadi kalau kuota anda cepet habis kemungkinan karena anda sering membuka situs yang terlalu sering memunculkan iklan popup dan popunder serta langsung mendirectnya ke situs pengiklan.
Iklan jenis ini bisa juga dengan mudah menyusupkan malware atau virus berbahaya atau program dan aplikasi yang memaksa pembaca untuk mendownloadnya.
Iklan yang nongol dari popup biasanya tidak sesuai dengan konten yang sedang dibaca pembaca dan kadang juga mengarah ke situs-situs sampah (por**) serta situs perjudian.
Jadi jika anda seorang blogger maka berfikirlah juga sebagai pembaca atau pengunjung blog. Saat anda tidak menyukai gangguan saat mengunjungi blog maka pembaca lainpun juga sama tidak menyukainya. Jadi berfikirlah dulu 1000 kali sebelum memasang iklan popup di blog anda agar pengunjung blog anda tidak melarikan diri dan pv blog anda anjlok tak terkendali.
Mengapa Pembaca Blog Benci Iklan Pop Up? Siapa Penemunya?
Iklan Pop up Banyak Mendatangkan Pendapatan Tetapi Dibenci Pengunjung Blog, Mengapa?Siapa penemu iklan jenis pop up ini?
Siapa sebenarnya penemu kode iklan atau otak di balik iklan pop up yang saat ini begitu populer karena "gangguannya" pada pembaca blog? Seorang pria bernama Ethan Zuckerman adalah jenius yang menciptakannya pada pertengahan 1990. Para pengiklan mungkin sangat berterimakasih pada Zuckerman. Namun dia menyadari ada banyak orang yang tidak menyukai penemuannya.
"Iklan pop up diciptakan dengan maksud baik. Namun seiring internet semakin tergantung dengan iklan, privasi pengguna internet akan terganggu," kata Zuckerman seperti dikutip dari Ubergizmo. Bagi Zuckerman sendiri, sebagai orang yang lama bergelut di bidang komputer, menyebutkan bahwa model iklan pop up yang ada sekarang sudah cukup usang. Dia berharap segera ada model baru yang bisa diadopsi. (sumber: detik.com).
Mengapa Iklan Popup atau Popunder Tidak Disukai Pembaca?
Iklan jenis popup sebenarnya termasuk iklan yang sangat potensial memaksa pengunjung untuk melihat iklan tersebut. Iklan jenis ini akan tiba-tiba nongol dan kadang susah menutupnya sehingga mau tidak mau pembaca melihat isi iklannya sambil sibuk mencari cara menutupnya.
Saat tombol closed atau cara menutup tidak ketemu, saat itulah pembaca akan "emosi" dan mungkin tidak akan berkunjung lagi ke blog yang memasang iklan popup.
Iklan popup dan popunder juga bisa menyedot kuota internet pembaca, mengapa? Iklan popup mengarahkan pembaca untuk membuka situs baru yang terpasang pada popup. Membuka situs atau web baru otomatis memerlukan tambahan pemakaian kuota internet juga bukan? Jadi kalau kuota anda cepet habis kemungkinan karena anda sering membuka situs yang terlalu sering memunculkan iklan popup dan popunder serta langsung mendirectnya ke situs pengiklan.
Iklan jenis ini bisa juga dengan mudah menyusupkan malware atau virus berbahaya atau program dan aplikasi yang memaksa pembaca untuk mendownloadnya.
Iklan yang nongol dari popup biasanya tidak sesuai dengan konten yang sedang dibaca pembaca dan kadang juga mengarah ke situs-situs sampah (por**) serta situs perjudian.
Jadi jika anda seorang blogger maka berfikirlah juga sebagai pembaca atau pengunjung blog. Saat anda tidak menyukai gangguan saat mengunjungi blog maka pembaca lainpun juga sama tidak menyukainya. Jadi berfikirlah dulu 1000 kali sebelum memasang iklan popup di blog anda agar pengunjung blog anda tidak melarikan diri dan pv blog anda anjlok tak terkendali.