Cara Mengobati Luka Ternak dan Membasmi Larva Lalat Dengan Obat Semprot

Cara Mengobati Luka Ternak dan Membasmi Larva Lalat Dengan Obat Semprot - Selamat Datang Di Informasi Bisnis dan Budidaya Dalam web KICKBISNIS.COM, anda akan menemukan berbagai macam peluang bisnis dan usaha yang menjanjikan peningkatan perekonomian keluarga anda. Info yang anda temukan pada kami kai ini adalah Cara Mengobati Luka Ternak dan Membasmi Larva Lalat Dengan Obat Semprot, Siahkan anda simak baik baik ulasan peluang usaha yang akan kami sampaikan di bawah ini , Semoga saja tulisan ini cocok dengan apa yang anda cari selama ini. Selamat Mencoba dan Semoga Sukses.

lihat juga


Cara Mengobati Luka Ternak dan Membasmi Larva Lalat Dengan Obat Semprot

Untuk pengobatan luka pada ternak sapi, kambing domba dan kerbau serta jenis ternak lainnya dapat menggunakan obat semprot. Biasanya obat luka juga berfungsi untuk membunuh larva lalat yang bisa menyebabkan luka bertambah parah dan timbul infeksi.

Berikut ini contoh obat spray yang bisa digunakan sebagai obat luka dan untuk membunuh larva lalat yang mungkin berkembang pada luka ternak anda, lengkap dengan cara pemakaiannya.

GUSANEX Spray
(Membasmi larva screw worm dan Obat Luka) 

Komposisi
Mengandung 1% b/b dichlofenthion

Keunggulan:
1. Aktivitas residual bertahan lama, sekitar 3-7 hari setelah penyemprotan.
2. Mempunyai kemampuan insektisida dan larvasida.
3. Mampu mengusir lalat.
4. Mengandung bahan antiseptik guna meningkatkan penyembuhan.
5. Mengandung zat aktif untuk menembus permukaan kulit
6. Mengandung zat pewarna untuk memudahkan pemakaian.
7. Aman, bila digunakan sesuai aturan.
8. Gusanex mampu mengatasi penyebaran kuman yang paling buruk dalam waktu 7-20 hari, dengan interval penyemprotan 5-7 hari sekali.

Formulasi unik untuk pengobatan rutin semua luka dan pencegahan dari gangguan lalat.

Banyak lalat yang kita jumpai di peternakan merupakan gangguan yang menjengkelkan, karena dapat menimbulkan penyakit dan menurunkan produktivitas. Lalat berada disemua peternakan, khususnya di kotoran dan di pakan.
Lalat akan semakin banyak, jika terdapat luka pada tubuh ternak. Jenis lalat rumah (Musca) yang memakan darah, sering membawa bakteri yang menyebabkan infeksi dan memperlambat proses penyembuhan. Jenis lalat yang paling merugikan adalah lalat Chrysomia Screw-Worm, banyak ditemui di Asia, termasuk Indonesia. Lalat ini meletakkan telurnya pada luka di tubuh ternak. Telur yang menetas menjadi ulat yang menyebabkan kerusakan, karena ulat-ulat ini mengeram dan makan di dalam daging seputar luka.
Luka pada ternak sering terjadi akibat perkelahian, kanibal, atau tergores benda tajam. Penyebab luka yang lain seperti serangan caplak, serangga penggigit, atau perbuatan manusia akiabt operasi rutin, misal kastrasi, pengecapan dan pemotongan tanduk atau paruh.

Gusanex diformulasikan secara khusus untuk mengatasi luka, mempercepat penyembuhan dan mencegah gangguan lalat.

Cara Penggunaan

Bersihkan dulu luka dengan air bersih.

Kocok Gusanex dengan baik, semprotkan dalam posisi tegak dengan jarak 10 cm dari luka dan semprotkan secara merata hingga basah.

Kemasan
Aerosol 13 oz.

Blogger
Disqus

Tidak ada komentar